Peran Penyiar

MEMAKSIMALKAN PERAN PENYIAR. Agar memaksimalkan dari fungsi dan peran penyiar tersebut maka seorang penyiar harus memiliki pengetahuan dan keterampilan seperti:.

Membentuk Karakter Radio Siaran

Lalu bagaimana caranya sehingga menjadi magnet bagi pendengar dalam artian yang positif? .

Cipto Junaedy

Cipto Junaedy Penulis GRAMEDIA Mega Bestseller.

7 Langkah Sukses Launching Radio

Hasilnya akan jauh berbeda ketika diawal sudah melakukan konsep yang jelas untuk launching dan sudah melakukan gebrakan dalam memulai Radio Siaran.

Jumat, 01 Juni 2012

MEMAKSIMALKAN PERAN PENYIAR

Profesi menjadi seorang penyiar radio memang saat ini banyak di gandrungi baik penyiar anak, remaja, dewasa bahkan orang tua, hal ini disebabkan seiring berkembangnya radio yang didukung dengan teknologi  canggih sehingga akses radio tanpa batas, seperti radio streaming, video streaming, bahkan via Smartphone seperti Android, Iphone, Blackberry. Penyiar merupakan ujung tombak dan image dari stasiun radio karena langsung berhubungan dengan pendengar.
Secara keseluruhan kita dapat melihat bahwa fungsi dan peran penyiar adalah Sebagai seorang komunikator, seniman dalam memainkan musik, memainkan imajinasi pendengar dan yang tidak kalah penting adalah sebagai penyampai pesan.
Agar maksimal fungsi dan peran tersebut maka seorang penyiar harus memiliki pengetahuan dan keterampilan seperti:
  • Pengetahuan tentang musik
  • Perbendaharaan kata
  • Pengetahuan umum dan wawasan.
  • Teknik bertutur
  • Jurnalistik radio
  • Tehkni Mixing dan editing
  • Kreatif
  • Rewriting - Scriptwriting – radioscript
  • Konsep siaran
  • SOP
  • Bahasa (Indonesia, inggris, dan daerah setempat)
Inti dari pengetahuan dan keterampilan tersebut dapat disimpulkan menjadi 4 yaitu
ANNOUNCING SKILL,
OPERATING SKILL,
MUSICAL TOUCH,
JURNALISTIK RADIO.
Kuasai  dan terapkan, maka kamu akan menjadi penyiar yang cerdas.

Rabu, 02 Mei 2012

MENGENAL FORMAT SIARAN RADIO

FORMAT RADIO

Sebelum kamu membuat sebuah program siaran radio ada baiknya kamu tentukan terlebih dahulu format radio yang akan kamu gunakan, nah untuk proses penentuan format radio dapat dimulai dari menentuan visi dan misi yang ingin dicapai, selain itu  kamu juga harus mengetahui tentang khalayak yang akan dituju.

Baiklah kita pelajari Karakteristik Format stasiun menurut Michael C. Keith :

FORMAT
KARAKTERISTIK
Adult Contemporary (AC)
Untuk kaum muda dan dewasa dengan rentang umur sangat luas antara 25-50 tahun, berdaya beli tinggi. Menyiarkan musik pop masa kini, soft rock, balada. Menyiarkan berita olahraga, ekonomi, politik.
Format AC ini berkembang ke format lain seperti Middle of the Road, Album Oriented Rock dan Easy Listening.
Contemporary Hit Radio (CHR)
Untuk pendengar dengan rentang usia 12-20 tahun. Format paling populer yang berisi lagu baru, dan terlaris. Menyiarkan berita seputar gosip idola dan tips praktis. Sebelum CHR awalnya disebut TOP 40 Radio. CHR bisa disebut sebagai radio yang ketat memutar 30 rekaman terkini, bukan album lama, tidak memutar ulang sebuah lagu yang sama secara berdekatan, perpindahan antarlagu sangat cepat.
All News/All Talks
All Talks lebih dulu hadir pada tahun 1960 di Los Angeles dengan konsep siaran talk show interaktif mengupas isu-isu lokal. All News hadir kemudian tahun 1964 dimotori Gordon McLendon di Chicago dengan konsep berita buletin 20 menit berisi berita lokal, regional, dan dunia. Sasaran radio ini kaum muda dan dewasa berumur 25-50 tahun, berdaya beli tinggi. Berita dan bincang ekonomi-politik menjadi unggulan.
Classic/Oldies
Untuk kalangan dewasa dan tua berumur 35-60 tahun. Memutar lagu-lagu klasik, apresiasi penyanyi dan lirik lagu lebih penting dari lagunya. Menyiarkan berita kilas balik masa lalu, berita mistik. Oldies juga mencakup segmen beragam pada level ekonomi menengah ke bawah dengan dominasi musik dangdut dan kolaborasi

Catatan saya adalah dari beberapa format siaran di atas yang menunjukan karakteristik pendengar itu tidaklah sepenuhnya benar, hal ini disebabkan karena untuk saat ini kebiasaan dan pola pikir pendengar sangat berbeda dengan pola pikir pendengar ketika Michael C. Keith melakukan penelitian pada saat itu. So yang terpenting adalah melakukan penelitian ulang untuk menentukan karakteristik pendengar.


Mas Arifin Arie

PROFILE

Nama lengkap Muhamad arifin, paling suka melakukan yang disuka :D
Pendidikan Komunikasi dan Penyiaran Islam lulusan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta tahun 2008
motto ”sukses itu sangat mudah jika kita yakin”
Bermula mengenal dunia radio sejak tahun 2004 di Rasida FM yaitu Radio Komunitas UIN Sunan Kalijaga, setelah matang mempelajari siaran kemudian tahun 2007 tertarik pada dunia Kepenyiaran dan Jurnalis yang lebih menantang, diawali kiprah sebagai Jurnalis di Radio Edukasi BPMR Pustekkom Kemendiknas hingga akhir 2010.
Awal tahun 2009 dilanjutkan dengan dunia kepenyiaran di 97.8 FM EMC Star Family Yogyakarta hingga Februari 2010.
tahun 2008 juga menjadi General Manager di Rasida FM dan menjadi Asisten Dosen matakuliah Produksi Acara Radio.